MEMAHAMI “HOW” UNTUK EKONOMI
Memahami HOW untuk ekonomi, terlebih dahulu harus mengetahui tentang What, Why and WHO, itulah yang saya ambil pelajaran dari apa yang dikatakan oleh Mardigu Wowiek dan Gita Wirjana dalam dialog…
Memahami HOW untuk ekonomi, terlebih dahulu harus mengetahui tentang What, Why and WHO, itulah yang saya ambil pelajaran dari apa yang dikatakan oleh Mardigu Wowiek dan Gita Wirjana dalam dialog…
Remaja penyebar hoax menurut hasil penelitian dari LIPI bahwa kurangnya literasi media menjadikan remeja mudah terpengaruh atau terprovokasi.
Apakah remaja rentan penyebar hoax ? untuk menjawab pertanyaan ini baiknya kita menelisik pendapat dan hasil penelitian dari beberapa ahli sebagai hipotesa awal. Berdasarkan hasil Penelitian Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) mengatakan, kurangnya literasi media menjadi penyebab kaum remaja mudah terhasut atau terprovokasi, terutama terkait isu-isu politik.
Kecenderungan kaum remaja tidak mencari tahu dulu dari mana sumber berita tersebut berasal, apakah dapat dipertanggungjawabkan atau tidak. Remaja mudah percaya dan langsung menelan secara mentah-mentah informasi tersebut. Misalnya, informasi-informasi yang tersebar melalui WhatsApp, Twitter atau sosial media lainnya yang tidak jelas dari mana sumbernya, siapa pengirimnya, sehingga sulit dibuktikan kebenarannya.