You are currently viewing Kunjungan Wisata Buku ke Gema Insani: Menginspirasi Siswa untuk Menghargai Literasi dan Buku Original

Kunjungan Wisata Buku ke Gema Insani: Menginspirasi Siswa untuk Menghargai Literasi dan Buku Original

Kunjungan Wisata Buku ke Gema Insani. Pada Kamis, 14 November 2024, Perpustakaan Insan Mandiri Cibubur (IMC) menggelar kegiatan edukatif bertajuk “Wisata Buku” bersama siswa kelas 8 SMP IT Insan Mandiri Cibubur. Kegiatan ini dilakukan di percetakan buku Gema Insani, dengan tujuan utama memperkenalkan siswa pada proses pembuatan buku mulai dari tahap awal hingga produksi massal.

Kunjungan Wisata Buku Belajar dari Proses Kreatif Pembuatan Buku

Kunjungan dimulai dengan eksplorasi ke kantor redaksi Gema Insani. Di sana, siswa diajak untuk memahami bagaimana pemilihan naskah dilakukan, proses editing yang memastikan kualitas tulisan, hingga desain tata letak dan pembuatan gambar sampul buku. Tidak hanya berhenti di tahap kreatif, siswa juga diajak untuk menyaksikan proses cetak buku contoh yang menjadi langkah penting sebelum produksi massal.

Selanjutnya, para siswa berkesempatan mengunjungi pabrik percetakan Gema Insani, tempat di mana buku-buku diproduksi dalam jumlah besar. Di sini, mereka melihat langsung mesin-mesin cetak bekerja untuk menciptakan buku berkualitas tinggi yang nantinya akan sampai ke tangan pembaca.

Menutup Hari dengan Inspirasi di Toko Buku Gema Insani

Setelah mendapatkan wawasan mendalam tentang proses produksi buku, kunjungan diakhiri dengan mengunjungi toko buku Gema Insani. Tempat ini menjadi ajang bagi siswa untuk menjelajahi beragam karya literasi yang tersedia, mulai dari buku anak-anak hingga literatur islami.

Meningkatkan Kesadaran akan Pentingnya Buku Original

Menurut Pustakawan IMC, Ibu Surioktya Z. Meisyka, S.Sos., kegiatan ini bertujuan tidak hanya untuk meningkatkan pemahaman siswa tentang proses pembuatan buku, tetapi juga untuk menumbuhkan rasa apresiasi terhadap karya asli.

“Dengan mengenal proses pembuatan buku dari awal hingga akhir, diharapkan siswa dapat lebih menghargai hasil karya para penulis, editor, dan desainer buku. Selain itu, mereka juga diingatkan untuk tidak membeli buku bajakan, karena hal ini merugikan para pelaku industri kreatif,” ungkapnya.

Mendorong Minat Literasi di Kalangan Generasi Muda

Kegiatan Wisata Buku ini juga menjadi bagian dari upaya Perpustakaan IMC untuk mendorong minat baca di kalangan siswa. Melalui pengalaman langsung melihat bagaimana sebuah buku diproduksi, siswa diharapkan lebih tertarik untuk membaca dan memanfaatkan literatur sebagai sumber ilmu dan inspirasi.

Kunjungan ke Gema Insani ini menjadi langkah nyata dalam memperkenalkan dunia literasi secara mendalam kepada siswa. Dengan pemahaman yang lebih baik, mereka dapat menjadi generasi yang tidak hanya mencintai buku, tetapi juga menghargai karya-karya orisinal yang dihasilkan oleh para pelaku industri kreatif.

Semoga kegiatan ini dapat terus memberikan manfaat besar bagi siswa dan menjadi inspirasi untuk sekolah lain dalam meningkatkan literasi generasi muda.

Oleh: Ngatijo